Sabtu, 22 Juni 2013

jangan malu dengan kekurangan

  jangan malu dengan kekurangan

Sahabat dunia motivasi.com yang saya cintai..

 
Begitu banyak cerita yang mungkin telah sahabat baca, walau saya yakin kita tetap membutuhkan motivasi yang baik dalam hidup kita sehari-hari. Hal ini karena dalam kehidupan kita yang terus bergerak ini, begitu banyak hal-hal yang kita lihat, kita dengar dan bahkan kita alami yang terkadang membuat hidup kita menjadi berubah, apakah perubahan yang positif maupun perubahan negative terhadap apa yang kita lakukan.
Namun saya selalu berharap dan berdo’a bahwa kita tetap di jaga oleh Allah S.W.T, Tuhan yang Maha Kuasa, agar setiap perubahan yang terjadi dalam hidup kita adalah perubahan yang positif dan terus terjaga untuk tetap berada di jalanNya. Aminnn…
Cerita kali ini adalah sebuah cerita yang sangat baik, ringan dan tentunya saya berharap bisa menjadi sebuah pemikiran positif buat kita semua.
“ Disebuah desa kecil disalah satu pegunungan yang ada di cina, hiduplah seorang ibu tua yang memiliki 2 buah tempayan yang digunakan untuk mengambil air dengan memikulnya di pundak sang ibu dengan menggunakan sebatang bambu. Salah satu dari tempayan itu retak, sedangkan yang satunya lagi tanpa cela dan cacat sedikitpun bahkan terlihat bagus serta memuat air hingga penuh.
Setiba dirumah setelah menempuh perjalanan panjang dari aliran sungai dibawah pegunungan tersebut, tempayan yang retak hanya mampu mengisi setengah dari seluruh tempayan itu, berbeda dengan tempayan yang bagus, ia mampu mengisi penuh tempayannya.
Selama 2 tahun hal ini berlangsung setiap hari, dimana ibu tersebut akhirnya dengan perjalanan yang begitu melelahkan hanya mampu membawa 1 ½ dari 2 tempayan tersebut. Tentunya si tempayan yang bagus dan utuh tersebut sangat bangga dengan hasil pencapaiannya, sementara si tempayan yang retak merasa malu atas kekurangannya dan sangat sedih karena hanya mampu memenuhi ½ dari kewajibannya sementara ia tau betapa ibu tua itu sangat lelah.
Setelah 2 tahun yang dianggapnya sebagai sebuah kegagalan, akhirnya sitempayan retak tersebut berbicara kepada ibu tua,  “ ibu…. Aku malu pada diriku sendiri, sebab airku selalu terbuang melalui bagian tubuhkuyang retak disepanjang jalan menuju kerumahmu ibu…. “
Ibu tua menjawab : “ Tidakkah kau lihat bunga beraneka warna dijalur yang kau lalui, namun tidak ada apapun dijalauryang satunya? Aku sudah tau kekurangannmu, jadi aku menabur benih bunga di jalurmu dan setiap hari dalam perjalanan pulang kau menyirami benih-benih itu. Selama 2 tahun aku bisa memetik bunga-bunga cantik untuk menghias meja. Dan sebagian dari bunga itu aku jual sebagai tambahan penghasilan, kalau kau tidak seperti itu, maka rumah ini juga tidak seindah ini, sebab tidak ada bunga. “
Kita semua mempunyai kekurangan masing-masing sahabat, namun keretakan dan kekurangan itulah yang mari kita jadikan hidup kita bersama menyenangkan. Kita harus menerima setiap orang apa adanya, dan mencari yang terbaikdalam diri mereka.
“ jangan lupa mencium wanginya bunga di jalur mereka “ hmmmmmm….
Salam sahabat dunia motivasi. Sukses buat kita semua…. Aminnnnnnn…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar